Hidayatullah.com– Pelambatan ekonomi menjadi tantangan tersendiri. Untuk mengantisipasi hal tersebut, Ketua Dewan Perwakilan Daerah (DPD) RI, Lanyalla Mahmud Mattalitti mengajak para pengusaha di daerah untuk terus berkreasi dan berinovasi.
Menurut Lanyalla, saat ini ekonomi sedang menghadapi banyak tantangan, termasuk secara global dimana telah banyak negara yang kelimpungan.
“Turki dan Argentina resesi. Pertumbuhan Jerman, Inggris, Jepang, Singapura sangat-sangat minim. Perang dagang AS versus Tiongkok belum usai. Kita harus benar-benar bersiap diri,” ujarnya saat bertemu dengan para pengusaha yang tergabung dalam KADIN dari sejumlah daerah di Jawa Timur, Kamis (21/11/2019) di Surabaya sebagaimana dirilisnya.
Sementara Indonesia, menurut Lanyalla, harus bersyukur. Sebab, di tengah tren pelambatan ekonomi dunia, negeri ini masih bisa tumbuh stabil pada kisaran 5 persen.
Menurut Lanyalla, para pengusaha punya jasa besar untuk menjaga dan memakmurkan Indonesia. Oleh karena itu, Lanyalla mengajak para pengusaha untuk terus giat berkreasi agar semua sektor tetap bergerak untuk menghadapi tantangan ekonomi global.
“Jangan mundur, jangan lelah, pengusaha harus mencintai negeri ini dengan terus berusaha, terus kreatif, agar bisa membuka lapangan kerja dan ikut andil memajukan Indonesia,” imbuhnya.
Pada kesempatan ini, Lanyalla berdiskusi gayeng dengan para pengusaha daerah. Ketua KADIN Jatim ini berjanji akan memperkuat kolaborasi DPD dan pengusaha daerah.
“DPD adalah rumah besar bagi seluruh rakyat dari Aceh sampai Papua, termasuk di dalamnya ada penggerak dunia usaha. Maka apa yang menjadi aspirasi pengusaha daerah, tentu akan diperjuangkan DPD,” ujarnya.
Lanyalla menyebut, ke depannya DPD akan terus aktif mendorong para pengusaha daerah agar berkembang. Pengusaha mikro didorong agar menjadi pengusaha kecil, lalu menengah, dan pada akhirnya berhasil menjadi pengusaha dalam skala besar.
“Ayo bersinergi dengan pemerintah. Pengusaha daerah harus maju. Jangan takut berkompetisi dengan korporasi yang lebih besar. Pokoknya asal kita mau dan bekerja keras, pengusaha daerah pasti bisa go national, bahkan go international,” ujar politis yang meraih lebih dari 2 juta suara warga Jatim pada Pemilu 2019.*