Hidayatullah.com- Duta Besar RI untuk Pakistan, Iwan Suyudhie Amri, menyampaikan bahwa RI dan Pakistan memperkuat kerja sama bilateral.
Dubes Iwan berbagi informasi mengenai langkah inisiatif KBRI dalam upaya memelihara keberlangsungan kerja sama di bidang ekonomi dan perdagangan bilateral.
“Serangkaian pertemuan virtual dengan kalangan pebisnis Pakistan, seperti the Rawalpindi Chamber of Commerce and Industry (RCCI), Pakistan Vanaspati Manufacturer’s Association (PVMA) dan importir minyak sawit Pakistan, serta lembaga riset ekonomi ternama Pakistan Business Council (PBC) memastikan bahwa situasi krisis saat ini tidak menyurutkan semangat kerja sama bisnis antar pengusaha kedua negara,” ujar Dubes Iwan dalam siaran pers diterima hidayatullah.com (10/07/2020).
Menurut Dubes Iwan, pengusaha Indonesia berkomitmen untuk berpartisipasi dalam International Rawal Expo pada bulan Agustus mendatang sebagai ajang promosi produk unggulan terbesar di Provinsi Punjab yang dilaksanakan secara virtual.
Diharapkan, melalui Rawal Expo produk unggulan Indonesia bisa diperkenalkan ke pasar Pakistan dan kepada para pembeli potensial lain dari berbagai negara peserta.
“Kami ingin mendorong dan meningkatkan perdagangan bilateral dan kerja sama ekonomi kedua negara secara adil, berkesinambungan, dan saling menguntungkan,” sebutnya.
Hal itu sebelumnya disampaikan dalam pertemuan virtual KBRI Islamabad dengan para jurnalis terkemuka Pakistan.
Menurut Dubes Iwan, peran media sangat penting dalam mempromosikan dan meningkatkan hubungan bilateral Indonesia dan Pakistan dalam berbagai bidang.
Pertemuan yang digagas di tengah keterbatasan kontak fisik dan sosial ini disambut baik oleh kalangan media Pakistan.
Tukar pandangan dilakukan secara terbuka membahas situasi sosial ekonomi kedua negara yang terdampak pandemi Covid-19.
Dialog membuka perspektif baru dalam merespons tantangan ini untuk dihadapi secara bersama.
“Keadaan yang sulit seperti saat ini menguji kekuatan hubungan persahabatan dan kerja sama kedua negara. Kalangan media juga dapat berperan penting dalam menjaga hubungan itu menjadi tetap bertahan dan bahkan meningkat,” ujarnya mengapresiasi kehadiran wartawan pada dialog virtual itu .
Menjawab pertanyaan salah seorang jurnalis mengenai kerja sama penerbangan untuk mendorong peningkatan sektor pariwisata dan sektor bisnis kedua negara, Dubes Iwan menyampaikan, saat ini masih berlangsung negosiasi izin penerbangan langsung maskapai Indonesia, Lion Air ke tiga kota Islamabad, Lahore, dan Karachi.
Menangapi pertanyaan wartawan tentang keberhasilan KBRI melakukan pemulangan 184 orang WNI yang terdampak Covid-19 di Pakistan, Dubes Iwan menyebut, proses repatriasi WNI sebanyak itu mustahil akan berhasil tanpa bantuan segenap pihak di Pakistan.
Disebutkan, penelusuran lokasi WNI anggota Jamaah Tabligh yang tersebar di berbagai daerah Pakistan berjalan lancar dibantu markaz Jamaah Tabligh dan sejumlah warga Pakistan sahabat Indonesia.
Atas nama Pemerintah Indonesia, Dubes Iwan pun menyampaikan penghargaan yang tinggi atas dukungan Pemerintah Pakistan, khususnya maskapai Pakistan International Airways (PIA) yang telah memfasiitasi dan mempermudah pelaksanaan repatriasi WNI menjelang hari raya Idul Fitri 1441H/2020M lalu.*