Hidayatullah.com–Polisi Gaza hari Senin (18/4) menampilkan foto empat orang tersangka pelaku pembunuhan aktivis perdamaian Italia, Vittorio Arrigoni, yang kini masih buron.
Keempat orang itu diindentifikasi sebagai Abdul-Rahman Al-Breizat, Mahmoud Muhammad Nimir Salfiti, Muhammad Al-Breizat, dan Bilal Al-Umari. Namun polisi tidak menjelaskan apakah mereka terkait dengan sebuah kelompok tertentu di Jalur Gaza.
Polisi juga tidak menjelaskan apakah di antara keempat orang tersebut ada yang terlibat menggantung mati Arrigoni atau terlibat dalam penculikannya pekan lalu.
Dua orang yang ditangkap sebelumnya, menurut polisi tidak terlibat langsung dalam pembunuhan.
Sebelum dibunuh, Arrigoni terlihat dalam sebuah rekaman video, Kamis (14/4), yang menuntut Hamas membebaskan para tahanan kelompok Salafi dalam waktu 30 jam. Sebelum batas waktu berakhir, pemuda Italia itu ditemukan mati tergantung di sebuah rumah kosong di Gaza City.
Kepada koran Agenzia Giornalistica Italia ibunda Vittorio Arrigoni mengatakan bahwa dirinya tidak mengizinkan jasad anaknya dikirim dari Gaza lewat Israel.
“Israel tidak menginginkan dirinya saat ia hidup dan tidak akan memilikinya saat ia mati,” katanya kepada AGI.
Perdana Menteri Ismail Haniyah sebelumnya telah menyampaikan belasungkawa secara langsung kepada ibunda Arrigoni dan berjanji akan mengadili para pelaku pembunuh anaknya.*