ADALAH Indra Irawan (19) dan Winaningsih (19). Kedua pasangan asal Lampung ini sedang berpergian ke Pantai Ketang sekitar pukul 09.00 WIB awal Januari tahun lalu.
Kedua warga Desa Palas Kuningan, Kecamatan Palas, Lampung (Lamsel). Mereka bersua sedang berlibur merayakan tahun baru bersama teman-temannya di Pantai Ketang. Kala itu, keduanya sempat berenang di pantai. Namun takdir menentukan lain, keduanya tenggelam terseret ganasnya ombak pada pantai yang berlokasi di Kelurahan Wayurang, Kecamatan Kalianda. Demikian kutip laman lampungpos.com.
Pantai Ketang adalah pantai laut lepas tanpa ada pengelolanya. Sehingga saat korban tenggelam dan diketahui oleh anggota Polair, sebanyak lima personil diturunkan untuk mencari keberadaan korban.
Tanggal 2 Januari 2012, sebelum kasus di atas, kasus mengenaskan jua terjadi di Bandung. sepasang kekasih ditemukan tewas dalam keadaan bugil di kamar mandi sebuah penginapan di Argopuri Resor, Gambung, Kabupaten Bandung.
Polisi mendapati pasangan ini tewas dalam keadaan bugil dalam keadaan tertidur terlentang.
Menurut keterangan polisi yang dimuat detik.com, kronologi kejadian menunjukkan, pasangan berangkat berombongan bersama 6 orang temannya dari Jakarta untuk merayakan tahun baru, Sabtu (31/12/2011). Rombongan terdiri dari 5 pria dan 3 perempuan menginap di Argopuri Resor, Gambung, Kabupaten Bandung.
Keesokan harinya, saat rekan korban berolahraga dan berjalan di sekitar cottage sekitar pukul 10.00 WIB, Ahad (1/1/2012), pasangan itu tidak kunjung muncul dari kamar tempat mereka menginap. Setelah kamarnya didobrak, didapati keduanya sudah tewas dalam keadaan bugil. Innalillahi, kedua meninggal dalam keadaan su’ul khatimah.
Amanah
Wahai ayah dan ibu, anak-anak kita adalah anugerah sekaligus amanah dari Allah Subhanahu Wata’ala yang harus kita pertanggung-jawabkan di akherat oleh setiap orang tua dalam berbagai aspek kehidupannya.
Kita semua gembira memiliki anak-anak sehat, cerdas dan pintar. Namun sesungguhnya, di setiap kehadiran mereka bisa menjadi musibah.
Dalam Al-Qur’an Surah al-Anfal ayat 28 Allah Subhanahu Wata’ala berfirman:
وَاعْلَمُواأَنَّمَاأَمْوَالُكُمْ أَوْلَادُكُمْوَفِتْنَةأَنَّوَهُعِندَ اللَّهَ أَجْرٌعَظِيمٌ
“Dan ketahuilah bahwa hartamu dan anak-anakmu itu hanyalah sebagai cobaan dan sesungguhnya disisi Allahlah pahala yang besar.” (QS.al-Anfal ayat 28).
Di banyak tempat – khususnya menjelang pergantian tahun hingga satu hari setelah itu– sering kita saksikan di banyak tempat, rombongan anak-anak muda berpasang-pasangan menikmati kebebasan, seolah mereka tidak memiliki orang tua.
Mereka seolah menjadi anak-anak terlantar, tidak mendapatkan perhatian dan kasih sayang dari orang tuanya. Melepas kebebasan dan kegembiraan dengan pasangan mereka yang belum menikah di tempat-tempat sepi, losmen, hotel tanpa risih.
Wahai ayah, ibu..
Mari jaga anak-anak kita dari dari ancaman berbahaya yang akan merenggut mereka dari kita, dan agama kita.
Lihatlah di lapangan. Alat kontrasepsi –kondom dan tissue magic power—tiba-tiba marak diperjualbelikan di sejumlah apotek dan minimarket menjelang pergantian tahun baru. Pantauan tribunnews, menjelang pergantian tahun 2015 menuju 2016 penjualan alat kontrasepsi dan obat tahan lama mengalami peningkatan dibandikan dengan hari hari biasanya. Hotel dan penginapan telah full-booking.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Kemana anak-anak kita saat itu? Pastikan dia ada di rumah. Bukan ke mana-mana.
Allah Subhanahu Wata’ala berfirman;
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا قُوا أَنفُسَكُمْ وَأَهْلِيكُمْ نَارًا وَقُودُهَا النَّاسُ وَالْحِجَارَةُ عَلَيْهَا مَلَائِكَةٌ غِلَاظٌ شِدَادٌ لَا يَعْصُونَ اللَّهَ مَا أَمَرَهُمْ وَيَفْعَلُونَ مَا يُؤْمَرُونَ
“Hai orang-orang yang beriman, peliharalah dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya adalah manusia dan batu; penjaganya malaikat-malaikat yang kasar, yang keras, yang tidak mendurhakai Allah terhadap apa yang diperintahkan-Nya kepada mereka dan selalu mengerjakan apa yang diperintahkan.” [QS: Al-Tahrim: 6].*/Anisah, ibu dari tiga anak