Hidayatullah.com– Mobil yang terbakar disebut meledak di dekat gedung BNN, Cawang, Jl MT Haryono, Jakarta Timur, Ahad dinihari (16/04/2017), diduga untuk meneror Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab dan jamaah FPI.
Informasi dihimpun hidayatullah.com, di dekat lokasi tersebut digelar acara tabligh akbar yang diisi Habib Rizieq. Saat kejadian Ketua Dewan Pembina GNPF MUI itu baru saja selesai menyampaikan ceramahnya.
Sekretaris Jenderal DPD FPI DKI Jakarta Novel Bamukmin membenarkan, ia mengatakan ada serangan teror yang ditujukan kepada Imam Besar FPI pagi dinihari tadi.
Baca: Sejumlah Anggota FPI Diserang Anggota Ormas Seusai Kawal Pemeriksaan Habib Rizieq
Informasi dari Pusat Tata Kelola Lalu-lintas (TMC) Polda Metro Jaya, “teror” itu terjadi di kawasan yang biasa disebut “Cawang Kompor”. Di kawasan ini memang terdapat Markaz DPD FPI Jakarta.
“(Pukul) 00:58 WIB, kebakaran mobil di Cawang Kompor,” demikian diinformasikan melalui akun Twitter @TMCPoldaMetro.
Tak lama kemudian, akun resmi TMC Polda Metro Jaya itu menginformasikan, “01:36 Kendaraan terbakar di dpn BNN Jl. MT. Haryono Jaktim & msh penanganan DPK.”
Menurut informasi itu, diungkap sebanyak tiga mobil membawa dirigen berisi bensin yang katanya untuk diledakkan di acara tabligh akbar FPI.
Satu mobil meledak terbakar meluncur ke arah ribuan jamaah FPI. Sementara dua mobil lainnya ditinggal lari pelaku dan diduga bawa bom, sebutnya.
“Jam 03.00 baru tim Gegana tiba di lokasi,” kicaunya.
Sementara itu, disebutkan, Habib Rizieq didampingi Ketua FPI Jakarta Habib Muhsin Alattas dan Pangda LPI Jakarta bersama ratusan laskar FPI tetap di lokasi, “Menjaga umat agar tidak terprovokasi,” kicaunya.
“Jadi kejadiannya itu pukul 01:30 WIB, saat beliau (Rizieq Shihab) sudah turun dan selesai ceramah,” ujar Sekjen DPD FPI DKI Jakarta Novel Bamukmin dikutip laman Tempo.co.*