Hidayatullah.com—Salah satu anggota keluarga Kerajaan Thailand mengambil langkah politik yang belum pernah dilakukan sebelumnya. Hari Jumat (8/2/2019), saudara perempuan dari Raja Maha Vajiralongkorn dinyatakan sebagai salah satu kandidat perdana menteri dalam pemilu tanggal 24 Maret mendatang.
Putri Ubolratana Rajakanya Sirivadhana Barnavadi, 67, kakak dari Raja Maha Vajiralongkorn, maju sebagai calon dari partai yang loyal terhadap mantan perdana menteri Thaksin Shinawatra. Salah satu lawan utama yang harus dihadapinya adalah PM Prayuth Chan-ocha, pemimpin junta militer, yang juga mengumumkan pencalonan dirinya hari Jumat ini, lapor Reuters.
Ubolratana dilahirkan di Lausanne, Swiss, pada tahun 1951. Dia dilucuti gelar kebangsawanannya pada tahun 1972 ketika memutuskan untuk menikahi seorang pria Amerika bernama Peter Jensen, teman kuliahnya di Massachusetts Institute of Technology (MIT). Di MIT dia mengambil jurusan matematika dan biokimia dan mendapatkan gelar master di bidang kesehatan publik dari Universitas California, Los Angeles. Putri tertua dari mendiang Raja Thailand Bhumibol itu tinggal di Amerika Serikat selama lebih dari 26 tahun sebelum akhirnya bercerai dari suaminya pada tahun 1998.
Dia kembali tinggal permanen di Thailand pada tahun 2001, menjalankan tugas kerajaannya sebagai keluarga kerajaan tetapi tidak pernah mendapatkan kembali secara penuh gelar kebangsawanannya. Dia masih dihormati para pejabat Thailand sebagai putri Raja Bhumibol yang sangat disegani semasa hidupnya, tetapi dia tidak dilindungi undang-undang lese majeste, yang menangkal segala bentuk penghinaan terhadap anggota keluarga kerajaan.
Ubolratana dikenal dengan kampanye kemanusiaannya “Menjadi Nomor Satu”, yang mendorong pemuda menjauhi narkoba.
Putranya termasuk salah satu korban tsunami 2004 yang meluluh-lantakkan Aceh dan daerah sekitarnya, termasuk pesisir timur Thailand. Dia juga dikenal sebagai pengguna media sosial yang aktif, dan belum lama ini menampilkan video dirinya sedang menikmati jajanan pinggir jalan dan mengeluhkan soal polusi di ibukota Bangkok.*