Hidayatullah.com–Yayasan al Aqsa mengatakan bahwa otoritas penjajah Zionis Israel secara resmi, Senin (12/09/2011), kemarin, telah membuka sebuah terowongan baru yang memanjang dari kampung Wadi Halwa di Silwan menuju masjid al Aqsha sepanjang kurang lebih 200 meter.
Yayasan al Aqsa menjelaskan bahwa terowongan tersebut “dimulai dari gerbang kampung Wadi halwan menuju arah utara ke masjid al Aqsha, dengan menembus pagar Baldah Qadimah di al Quds untuk ampai ke perbatasan tembok barat daya masjid al Aqsa di daerah tembok al Barak (tembok barat al Aqsa). Dan diakhiri sementara dekat dari bawah pintu al Mughariba, tidak jauh dari masjid al Barak, dan keluar dari sana melalui lubang yang ada di daerah Istana Umayah dekat area al Barak (yang oleh orang-orang Yahudi dijadikan area ratapan).
Yayasan al Aqsa menambahkan bahwa penjajah Israel menghubungkan terowongan ini dengan salah satu terowongan Silwan, yang dibuka terbatas sebelum beberapa bulan lalu, yaitu terowongan yang panjangnya mencapai 500 metermemanjang dari barat masjid Ain Silwan melewati bawah jalan utama daerah Silwan dan rumah-rumahnya menuju masjid al Aqsha, dan dihubungkan dengan terowongan baru lain di gerbang kampung Wadi Halwa, sehingga panjang totalnya terowongan Silwan – masjid al Aqsha mencapai sekitar 700 meter. Ini membuktikan bahwa terowongan ini adalah terowongan terpanjang yang digali penjajah Zionis Israel sejak tahun 1967, dan termasuk yang paling cepat pelaksanaannya, karena bisa diselesaikan hanya dalam beberapa tahun saja.
Penggalian ini dilakukan oleh apa yang disebut “Otoritas Arkeologi” Israel dan didanai oleh organisasi permukiman Zionis “Elad”. Penggalian Israel ini mencapai pondasi-pondasi masjid al Aqsha, tepatnya di bawah musala an Nisa dan musala museum Islam di daerah barat daya masjid al Aqsha. Selama penggalian tersingkap tembok masjid al Aqsha yang dibangun dari batu besar dan sedang sepanjang sekitar 10 meter dengan tinggi 3 meter.
Yayasan al Aqsha menyatakan bahwa penggalian Israel terus berlanjut di daerah tersebut. Di sana ada lokasi-lokasi penggalian dalam lingkup terowongan ini yang tertutup dan tidak diizinkan massuk ke sana, khususnya di akhir penggalian.*