Hidayatullah.com — Almuzammil Yusuf, anggota DPR Fraksi PKS mengingatkan Ketua PSSI bahwa kehadiran Timnas Israel di Indonesia dalam rangka Piala Dunia U-20 bukan hanya tentang penyelenggaraan dan bidding semata.
Ketua PSSI Erick Thohir sebelumnya mengatakan bahwa negara menjamin siapapun yang bermain di Indonesia, termasuk Timnas Israel. Jaminan keamanan itu disampaikan meskipun Indonesia tidak memiliki hubungan diplomatik dengan negara Zionis.
Menurut Almuzammil, menteri BUMN itu seharusnya juga berbicara soal keamanan rakyat Palestina yang wilayahnya dijajah dan diduduki Israel.
“Erick Thohir jangan cuma bicara lantang tentang keamanan tim sepakbola U-20 Israel selama bertanding di Indonesia, tapi harusnya bicara juga tentang keamanan ratusan ribu warga Palestina di wilayah pendudukan dan penjajahan Israel,” ujar Almuzammil Yusuf, dilansir laman Fraksi PKS, Sabtu (04/03/2023).
Selain itu, pria yang pernah menjadi striker U16 DKI 1981 juga mengingatkan Erick Thohir bahwa menghentikan penjajahan Israel merupakan amanat Konstitusi Indonesia UUD NRI 1945 yang anti penjajahan.
Almuzammil menyebut tidak hanya Timnas U-20 Israel yang membutuhkan rasa aman, semua manusia juga begitu, namun yang lebih utama adalah kemerdekaan.
“Semua orang butuh keamanan dan lebih utama lagi adalah kemerdekaan,” ujar Almuzammil.
Perlu diketahui, Ketua PSSI Erick Thohir menyebut permasalahan kehadiran Timnas U20 Israel seharusnya tidak dikaitkan dengan kondisi politik. Karena, menurutnya, Indonesia memiliki beberapa rencana untuk mengajukan diri sebagai tuan rumah event-event besar.
“Padahal kita mau bidding Olimpiade [2036], Piala Dunia 2034 bahkan. Kalau Piala Dunia U-20 saja tidak siap, ya kita jangan bidding, daripada kita memalukan diri kita kepada seluruh dunia, jadi kita harus melayani siapa pun tamu-tamu yang hadir,” ujarnya.
Piala Dunia U-20 di Indonesia akan digelar pada Mei-Juni mendatang. Rencananya, pada 31 Maret ini akan dilakukan drawing babak grup di Bali.*