Hidayatullah.com–Puluhan mahasantri Pondok Pesantren Mahasiswa dan Sarjana (PPMS) Ulil Albaab, Bogor Jumat, minggu lalu menggelar aksi turun ke jalan untuk penggalangan dana kemanusiaan untuk pengungsi Rohingya.
Selain mengumpulkan dana kemanusiaan, aksi yang bertajuk “Save Rohingya” tersebut juga dimaksudkan sebagai upaya edukasi kepada masyarakat agar punya kepedulian terhadap ukhuwah sesama Muslim.
“Selain menggalang dana, aksi ini juga sebagai pembelajaran ukhuwah di antara saudara Muslim,” ungkap Fajar Mahayuddin, kordinator lapangan dalam aksi tersebut.
Meski terbilang singkat, aksi sosial yang digelar selama dua jam tersebut berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp. 7.000.000.
Menurut Fajar, aksi “Save Rohingya” berpusat di dua titik di Kota Bogor, Jawa Barat. “Kami hanya di dua titik, di perempatan Warung Jambu Dua dan satu lagi di persimpangan depan Stasiun Merdeka, Bogor.” Terang Fajar yang juga mahasiswa Magister Pendidikan Islam UIKA tersebut.
Berbeda dengan aksi peduli lainnya, sebelum turun ke jalan, para mahasantri PPMS Ulil Albaab mengadakan edukasi dan tadzkirah (pencerahan) di hadapan jamaah Masjid al-Hijri II, Kampus Universitas Ibn Khaldun (UIKA) Bogor.
Selama sepekan, bakda Shalat Dzuhur dan Ashar, mereka secara bergantian menyampaikan kuliah singkat (kulsing) yang bertemakan dengan ukhuwah dan kepedulian terhadap pengungsi Muslim Rohingya di Aceh.
“Alhamdulillah, kebanyakan jamaah tergugah dan turut mengisi kotak infak yang diedar oleh panitia saat itu,” ucap Fajar menjelaskan. Alhasil, dengan tambahan dari aksi peduli yang turun ke jalan, panitia “Save Rohingya” PPMS Ulil Albaab berhasil mengumpulkan total dana sebesar Rp. 11.734.000. Selanjutnya seluruh dana tersebut telah disalurkan ke pengungsi Muslim Rohingya di Aceh melalui perantara Dewan Dakwah Islamiyah Indonesia (DDII) Bogor.
“Tolong sampaikan salam ukhuwah kami kepada seluruh Muslim Rohingya di Aceh,” ucap Fajar berharap.*/Masykur Abu Jaulah