Hidayatullah.com– Covid -19 atau umumnya dikenal dengan sebutan virus corona jenis baru saat ini tersebar ke seluruh penjuru dunia.
Kurang lebih 200 negara terdampak virus ini, tak terkecuali Indonesia. Menyikapi hal ini, berbagai LSM (lembaga swadaya masyarakat) berduyun-duyun membantu meringankan beban masyarakat terdampak.
Tidak ketinggalan Pemuda Hidayatullah Jatim, STAI Luqman Al-Hakim (STAIL Surabaya) dan IMS Jatim menggelar aksi sosial di 7 Rumah sakit dan puskesmas yang tersebar di sekitar Kota Surabaya.
Di antaranya, RSUD Sidoarjo, Rumah Sakit Bunda, PKU Muhammadiyah Surabaya, Puskesmas Sedati, Puskesmas Waru, Puskesmas Waru, dan Puskesmas Medaeng (21-22/04/2020).
Aksi sosial yang dilakukan yaitu menyalurkan 10 APD (alat pelindung diri), 1 paket hand sanitizer dan 10 boks susu UHT untuk masing-masing tempat.
Ketua IMS jatim, Dwi Agus berharap bantuan yang disalurkan menutupi kekurangan alat yang dibutuhkan tenaga medis.
“Saya melihat di lapangan banyak sekali tenaga medis kekurangan APD, hand sanitizer dan susu. Harapannya, dengan disalurkan bantuan ini membantu menutupi kekurangan itu, ” terangnya seusai menyalurkan bantuan di RSUD Muhammadiyah Surabaya, Selasa (22/04).
Dr Lutfi, penerima bantuan dari Puskesmas Medaeng, mengapresiasi aksi sosial yang dilakukan. Ia berharap, aksi sosial serupa semakin masif dilakuan oleh lembaga lain.
“Saya sangat mengapresiasi, Mas, atas aksi sosial yang dilakukan Pemuda Hidayatullah Jatim, IMS Jatim dan STAI Luqman Al-Hakim. Bantuan yang disalurkan sangat membantu kami. Mengingat puskesmas di sini memang sangat membutuhkan. Semoga ke depannya, aksi sosial serupa makin gencar,” katanya sesaat menerima bantuan (22/04/2020).
Sementara itu, Ketua PW (Pengurus Wilayah) Pemuda Hidayatullah Jatim, Syahri Sauma berharap aksi sosial yang dilakukan menginspirasi masyarakat untuk terus bahu-membahu membantu sesama, meringankan beban tenaga medis maupun masyarakat menengah ke bawah.
“Yang dilakukan kami STAIL, IMS jatim dan Pemuda Hidayatullah Jatim ini masih terbilang kecil, Mas. Banyak sekali masyarakat kita yang sangat membutuhkan bantuan.
Tidak terhitung jumlahnya pekerja informal yang terpaksa berhenti di tengah pandemi Covid – 19. Mereka sangat mengharapkan uluran tangan dermawan,” terangnya.* Muhammad Jundy/Presiden BEM STAIL Surabaya