Hidayatullah.com–Gerakan Perlawanan Islam Palestina (Hamas) menuntut pembebasan semua tawanan Palestina sebagai ganti dari pembebasan Gilad Shalid, serdadu Israel yang ditawan kelompok pejuang Palestina.
Sebagaimana dikutip IRNA, salah satu pemimpin Hamas, Mahmoud Az-Zahhar mengatakan, tuntutan utama Hamas untuk kebebasan Shalid adalah Rezim Zionis Israel membatalkan undang-undang pelarangan pembebasan tawanan.
Az-Zahhar menambahkan, tuntutan kedua Hamas adalah tawanan Palestina yang dijatuhi hukuman seumur hidup dan mereka yang puluhan tahun mendekam di penjara Israel segera dibebaskan.
Adapun tuntutan ketiga Hamas adalah Perdana Menteri Israel, Ehud Olmert harus melaksanakan pertukaran tawanan. Rencananya perundingan tak langsung antara Hamas dan Israel dengan mediator Mesir untuk membahas penukaran tawanan akan dimulai pekan ini. [irb/hidayatullah.com]
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/