Hidayatullah.com—Puluhan warga Kuwait melewati perbatasan Turki dan masuk ke Suriah, untuk bergabung dengan Tentara Pembebasan Suriah (FSA) melawan pasukan pemerintah Presiden Bashar Al Assad, lapor media Kuwait yang dilansir Al Arabiya, Ahad (10/5/2012).
Menurut keterangan keluarga kepada koran Al Qabas, orang-orang tersebut pergi ke Suriah untuk “berjihad.”
Al Qabas menyebutkan, warga negara Aljazair, Saudi dan Pakistan juga ada yang ikut bergabung dengan FSA.
Menurut keterangan keluarga, orang-orang Kuwait itu akan diberikan kartu pengenal Suriah saat tiba di sana. Mereka kemudian dipersenjatai dan dikirim ke berbagai provinsi di Suriah.
Keluarga juga menjelaskan, banyak pendaftar yang ditolak untuk ikut, karena usianya masih di bawah 18 tahun.
Laporan Al Qabas juga menyebutkan, “ada banyak senjata” di perbatasan Turki-Suriah.*