Hidayatullah.com—Seekor rusa liar yang mati di taman nasional di bagian utara Thailand di dalam perutnya ditemukan 7 kiloram sampah, kata aparat berwenang.
Pada 25 November, seorang petugas patroli menemukan rusa jantan berusia 10 tahun itu di Taman Nasional Khun Sathan di distrik Na Noi, bagian utara Thailand.
Di dalam perut rusa malang itu terdapat celana dalam pria, kantong-kantong plastik, bungkus kopi instan dan tali plastik.
“Kami menyakini rusa itu sudah memakan plastik dalam jangka waktu lama sebelum mati,” kata Kriangsak Thanompun, seorang direktur di National Park, Wildlife and Plant Conservation Department kepada BBC News edisi bahasa Thailand.
“Petugas meyakini plastik menghalangi saluran pencernaannya, tetapi penyelidikan lebih lanjut akan dilakukan,” imbuhnya.
Di dalam perut rusa itu juga ditemukan sarung tangan karet, mie instan dan sebuah handuk kecil, lansir BBC Rabu (27/11/2019).
Awal tahun ini, seekor bayi dugong juga ditemukan mati di Thailand setelah sampah plastik.
Thailand merupakan salah satu negara yang tinggi penggunaan kantong plastiknya.
Kelompok peduli lingkungan Greenpeace mengatakan sekitar 75 miliar kantong plastik dibuang setiap tahunnya di negeri gajah putih itu.
Pada bulan September, Menteri Lingkungan Hidup Thailand mengatakan bahwa peritel-peritel besar akan diperintahkan berhenti memberikan kantong plastik sekali pakai mulai Januari 2020.
Menurut Kriangsak, sebuah rencana tiga tahap akan diterapkan guna mengajak warga lokal mengumpulkan sampah plastik dan sampah lainnya dari area taman nasional, serta mengedukasi penduduk soal pembuangan sampah.*