Hidayatullah.com–Pakar-pakar arkeologi di Ethiopia mengungkap sisa-sisa kota kuno di negeri itu. Pernak-pernik tembikar, patung-parung kecil dan artefak lainnya juga ditemukan.
Bagian tertua dari kota kuno itu, yang dikenal sebagai Beta Samati, berasal dari tahun ke-8 sebelum Masehi.
Sebuah basilika besar dari abad ke-4 Masehi ditemukan bersama beberapa bangunan lain. Temuan itu digambarkan oleh seorang akademisi Amerika Serikat sebagai bukti fisik eksistensi gereja paling kuno di Ethiopia, dan kemungkinan di kawasan sub-sahara Afrika.
Sebuah liontin batu bermotif salib dan sebuah cincin terbuat dari emas juga ditemukan di situs arkeologi itu.
Sebagian bangunan di situs itu berasal dari era sebelum Masehi dan sebagian lain dibangun di masa Kekaisaran Aksum.
Ketua tim arkeolog, Michael Harrower, mengatakan temuan itu merupakan salah satu peradaban kuno paling penting dunia, meskipun hanya sedikit orang di Barat yang pernah mendengarnya, lansir BBC Rabu (11/12/2019).*