Hidayatullah.com—Joe Biden resmi ditetapkan sebagai calon presiden Amerika Serikat dalam konvensi Partai Demokrat untuk menantang calon petahana dari Partai Republik Donald Trump.
Dua bekas presiden AS dari Demokrat, Bill Clinton dan Jimmy Carter memberikan dukungannya untuk Biden.
Biden, bekas wakil presiden AS semasa Barack Obama, dikukuhkan sebagai capres dari Partai Demokrat pada Selasa malam (18/8/2020) oleh delegasi dari semua 50 negara bagian.
Ini merupakan upaya ketiga Biden untuk menduduki kursi kepresidenan AS, setelah mencoba peruntungan di tahun 1988 dan 2008.
Dalam rekaman pidato berisi dukungannya untuk Biden, Bill Clinton mengatakan di Oval Office saat ini yang ada hanyalah kekacauan, padahal seharusnya ruang kerja presiden AS di Gedung Putih itu pada masa seperti sekarang ini menjadi sebuah pusat komando, lansir BBC.
Menyusul pidato dari bekas ibu negara AS Michelle Obama dan senator Bernie Sanders hari Senin, pidato-pidato yang disampaikan para tokoh di hari Selasa ditujukan untuk meyakinkan para pemilih bahwa capres dari Partai Demokrat itu merupakan pilihan terbaik untuk menyelesaikan masalah-masalah yang dihadapi negara baik di dalam maupun luar negeri.
Kebanyakan jajak pendapat sejauh ini menunjukkan Biden unggul, tetapi Trump masih tampak memiliki banyak pendukung beberapa pekan belakangan ini.
Konvensi Partai Demokrat itu masih akan berlangsung sampai hari Kamis. Malam keempat atau malam terakhir akan diakhiri dengan pidato penerimaan Biden sebagai calon presiden AS yang diusung partai.
Dalam konvensi Partai Republik pekan depan, Trump dijadwalkan akan menyampaikan pidato penerimaannya sebagai capres dari Republik dari Gedung Putih, menampik tudingan bahwa dia mempolitisasi kursi presiden untuk kepentingannya.*