Hidayatullah.com–Tim World Health Organization (WHO) bersiap keluar dari karantina untuk memulai penyelidikan di lapangan untuk mencari asal mula coronavirus penyebab pandemi Covid-19 di kota Wuhan, China.
Tim ilmuwan internasional itu akan mewawancarai orang-orang di sejumlah lembaga riset, rumah sakit, dan pasar makanan laut yang berkaitan dengan kasus pertama coronavirus di Wuhan.
Riset mereka mengandalkan bukti-bukti yang disodorkan aparat China, lapor BBC Kamis (28/1/2021).
Tim terdiri dari 13 pakar itu tiba di Wuhan pada 14 Januari, dan mengakhiri masa karantina hari Kamis ini. Selama di dalam karantina, tim sudah saling kontak dengan koleganya dan para ilmuwan China lewat video call.
Covid-19 pertama kali terdeteksi di Wuhan akhir 2019, tetapi China selama berbulan-bulan terus mengatakan tidak perlu mencari tahu sumber penularannya.
Profesor Dale Fisher, ketua unit tanggap darurat dan wabah global WHO, mengatakan bahwa BBC dalam wawancara sebelumnya mengatakan bahwa dirinya berharap dunia akan mempertimbangkan kunjungan ilmiah tersebut. “Ini bukan soal politik atau menyalahkan pihak tertentu melainkan masuk ke dasar pertanyaan ilmiah,” katanya.
Prof Fisher menambahkan bahwa kebanyakan ilmuwan meyakini bahwa kemunculan virus itu sebagai “peristiwa alam”.*