Meski semua pihak mengajak perdamaian, Pasukan Yahudi tetap saja melakukan pembantaian. Ketika para pejuang Palestina diminta menghentikan serangan terhadap Israel, pasukan Yahudi justru meneruskan serangkaian tindakan terorisme. Kemarin, pasukan Israel telah membunuh remaja Palestina dengan tembakan dan melukai enam orang lainnya di Nablus. Sebuah koran di Qatar melaporkan, Zahid Jazzi (13), ditembak mati di pintu masuk kamop pelarian Balata. Kematian Jazzi ini menjadikan jumlah korban syahid rakyat Palestina akibat terorisme yang dilakukan Israel sejak September 2002 dan gerakan intifadah menjadi 2420. Pembunuhan terjadi beberapa saat setelah Colin Powell, mengulangi desakan supaya Palestina menghentikan serangan terhadap Israel. AS meminta rakyat Palestina tak melawan tentara Israel. Sebaliknya, membiarkan tentara Yahudi terus membunuh rakyat Palestina.