Hidayatullah.com—Denmark akan mengerahkan sebuah kapal fregat ke Teluk Guinea untuk membantu mengatasi masalah pembajakan yang meningkat di perairan sebelah barat Afrika itu.
Denmark, negeri yang unggul di bidang pelayaran, akan menugaskan fregat miliknya ke Teluk Guinea selama lima bulan mulai November 2021.
Para penyamun di laut terus melakukan serangan di perairan Afrika Barat dan menjadi pelaku sejumlah aksi penculikan di daerah itu.
Mereka kebanyakan menarget kapal tanker minyak dan gas, tetapi kapal-kapal kecil juga sering menjadi korban.
“[Pembajakan di laut] mengancam keamanan kru-kru Denmark dan asing. Dalam situasi seperti itu kami tidak biasa hanya diam menonton. Kami harus bangkit dan memperjuangkan hak kebebasan berlayar,” kata Menteri Pertahanan Denmark Trine Bramsen hari Selasa (16/3/2021) seperti dilansir BBC.
Sekitar 40 kapal dagang Denmark berlayar melalui Teluk Guinea setiap harinya mengangkut berbagai macam barang bernilai $1,6 miliar setahun.*