Hidayatullah.com– Amerika Serikat telah setuju untuk menjual peralatan militer senilai $997 juta ke Nigeria, termasuk 12 helikopter tempur dan dan senjata berupa roket Advanced Precision Kill Weapon System (APKWS) dalam jumlah banyak.
Peralatan militer tersebut telah diminta oleh Nigeria, dan akan membantu meningkatkan keamanan di Sub-Sahara Afrika sejalan dengan tujuan kebijakan luar negeri AS dan tujuan keamanan bersama, kata US Defense Security Cooperation Agency dalam sebuah pernyataan seperti dikutip BBC Jumat (15/4/2022).
Amerika Serikat juga mengatakan Nigeria tidak akan menemui kesulitan untuk membeli senjata, tetapi prosesnya paling tidak memakan waktu lima tahun.
Pembelian itu termasuk pelatihan bagi personel militer Nigeria dalam penggunaan berbagai peralatan militer itu, serta pelatihan soal hak asasi mauagar penggunaannya tidak mencederai warga sipil.
Nigeria mengalami kekerasan oleh kelompok-kelompok bersenjata mulai dari kawanan bandit maling ternak dan penculik yang meminta uang tebusan hingga Boko Haram dan kelompok Islamic State West Africa Province (ISWAP).
Ini merupakan penjualan senjata besar kedua ke Nigeria oleh AS dalam lima tahun.
Pada masa pemerintahan Barack Obama, Amerika Serikat menolak permintaan Nigeria untuk membeli peralatan militer karena masalah hak asasi manusia.
Namun, pada tahun 2017 pemerintahan Donald Trump setuju untuk menjual 12 pesawat Super Tucano ke Nigeria, yang dikirimkan tahun lalu.*