Hidayatullah.com–Situs iCasualties.Org, lembaga independen pemantau jumlah tentara koalisi mengatakan sekurangnya 539 tentara internasional telah tewas tahun ini di Afghanistan.
Bom pinggir jalan menewaskan tiga tentara NATO di Afghanistan timur. NATO mengatakan tentara tersebut tewas hari Selasa. Koalisi tidak memberi rincian lain atau kebangsaan tentara itu.
Angka 539 itu merupakan penurunan dari tahun 2010, ketika lebih dari 700 tentara NATO tewas di Afghanistan. Demikian dikutip Voice of Amerika (VoA).
Masih 2014
Sementara itu, Panglima tentara Amerika di Afghanistan Jenderal John Allen mengisyaratkan Amerika masih mungkin mempertahankan kehadiran militer di negara itu setelah jadwal penarikan tentara Amerika tahun 2014.
Dalam wawancara yang diterbitkan harian New York Times edisi Rabu Jenderal Allen mengatakan perundingan dengan presiden Afghan yang dikenal boneka Amerika, Hamid Karzai hampir dapat dipastikan akan mencakup situasi setelah tahun 2014. Menurutnya hal ini akan melibatkan sejumlah penasihat, pelatih dan spesialis intelijen.
Sementara itu, jurubicara Kementerian Mohammad Zahir Azimi hari Rabu mengatakan, Afghanistan mencapai kemajuan dalam melatih tentara dan jumlah tentara Afghanistan sekarang 180.000 orang. Ditambahkan, dengan 240.000 tentara yang ditargetkan. Bagaimanapun, kehadiran tentara Amerika dan sekutunya telah menyusahkan kehidupan warga Afghanistan.*
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Foto: Danny Chen, tentara Amerika yang tewas dalam misi di Afghanistan terpasang di kendaraan yang mengangkut jenasahnya ke tempat pemakaman di New York/AP