Hidayatullah.com–Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI), Din Syamsuddin mengaku iri sekaligus malu dengan perkembangan kuliner halal di China.
“Saya terus terang malu, iri dengan masyarakat China. Saat saya melakukan kunjungan ke China saya melihat restoran halal mudah untuk ditemukan,” ujar Din saat memberi sambutan pada pameran kaligrafi China di Gedung Candra Naya, Jakarta, Jumat (23/01/2015) sore.
Tidak hanya itu, kata Din, restoran halal di China juga sangat megah dan luas.
“Restoran China besar-besar dua sampai tiga lantai. Halal semua menunya. Di depannya kaligrafi Arab semua. Pembelinya ngantri,” jelas Din.
Menurut Din, kesadaran masyarakat China akan produk-produk halal mengalami perkembangan signifikan. Padahal seperti diketahui China bukanlah negeri yang mayoritas berpenduduknya Muslim.*