Hidayatullah.com–Endang Rahayu Sedyaningsih ditunjuk Presiden SBY sebagai Menteri Kesehatan (Menkes) yang baru. Menurut mantan Menteri Kesehatan Siti Fadilah, Endang merupakan peneliti di Laboratorium Namru 2.
Endang juga pernah dimutasi Fadilah saat masih menjabat di Departemen Kesehatan. “Bu Endang pernah dimutasi karena alasan tertentu,” ungkap Siti Fadilah.
Meski demikian, Siti Fadilah Supari optimistis Endang bisa melakukan tugas sebagai Menkes dengan baik.
“Saya optimis dia bisa melaksanakan tugas sebagai Menkes karena kemampuan identifikasi masalah, menganalisis suatu kesimpulan, merencanakan tindakan dia itu mumpuni,” jelas Menkes kepada wartawan di kediamannya di Jakarta, Rabu malam.
Sebelumnya Siti menyampaikan pernyataan yang sangat terbuka terhadap penunjukan Menkes yang baru. Namun, dengan alasan tertentu, dia meminta agar pernyataannya itu tidak dimuat.
Sementara itu, Endang Rahayu Sedyaningsih kaget. Ia tak percaya namanya diumumkan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menjadi Menteri Kesehatan.
“Kaget banget, seperti mimpi,” ujar Endang.
Tanpa kontrol
Sebagaimana diketahui, NAMRU 2 adalah singkatan dari The US Naval Medical Reseach Unit Two, kedudukannya berada di bawah otoritas Angkatan Laut Amerika Serikat.
Lembaga ini sudah beroperasi di Indonesia sejak tahun 1968. Banyak orang menilai, selama 40 tahun laboratorium kuman ini beroperasi di Indonesia, kehadirannya persis seperti siluman dan banyak ditengarai tanpa bisa dikontrol pihak Indonesia.
Keberadaannya menyentak banyak pihak tatkala Menteri Kesehatan dipegang Siti Fadilah, di mana NAMRU menolak Menkes memasuki laboratorium itu. [cha, berbagai sumber/hidayatullah.com]