Hidayatullah.com—Kehadiran Presiden Amerika Serikat (AS), Barack Obama seharusnya dimanfaatkan pemerintah untuk kemajuan dan kemakmuran rakyat Indonesia, bukan sebaliknya Amerika yang justru memanfaatkan kunjungan tersebut, demikian diungkapan Presiden Indonesia Islamic Bussines Forum (IIBF) Ir.H.Heppy Trenggono,M.Kom di Bandung, Rabu (17/3) siang ini.
“Kalau kita merasa bangsa yang besar dan cerdas seharusnya kehadiran Obama akan membawa dampak positif dalam semua sektor,”lanjut Heppy dihadapan ribuan mahasiswa yang mengikuti “Generation Entreprenur”.
Lebih lanjut Heppy mengingtakan rakyat Indonesia agar bisa menagih janji-janji Obama saat berkunjung ke Indonesia nanti.Seperti di ketahui beberapa saat setelah terpilih menjadi Presiden Amerika ke 44 dalam pidato sambutannya Obama pernah berjanji akan memperbaiki hubungan politik dengan negara–negara muslim.
“Indonesia adalah negara muslim terbesar di dunia,seharusnya bisa memainkan peranan penting dalam percaturan dunia.Saat Obama datang ke Indonesia saat tepat menagih janjinya,”ungkap Owner United Balimuda ini.
Menurut Heppy, Obama jauh lebih mudah “diatur” ketimbang George Bush, karena mempunyai kultur dan “darah” Indonesia. Jika mengmungkinkan, imbuh Heppy, pemerintah harus bisa renegosiasi dengan Amerika soal kontrak pertambangan yang lebih menguntungkan Amerika daripada Indonesia.
“Kita harusnya yang meminta bukannya kita yang malah memberi dan menuruti keinginan Amerika,”sambungnya.
Dirinya juga berharap pemerintah tidak membuat deal-deal dengan Amerika yang merugikan rakyat Indonesia terutama kebijakan ekonomi.
Kunjungan Obama dinilainya bisa menjadi moment berharga untuk SBY dan bangsa Indonesia.
“Presiden SBY akan dicatat manis dalam sejarah jika dalam pertemuan dengan Obama dapat menunjukan prestasi dan loyalitasnya kepada bangsa Indonesia,bukan kepada Amerika dan Obama,”pungkasnya. [man/hidayatullah.com]