Hidayatullah.com–Para calon jamaah haji, khususnya kelompok terbang pertama, diminta mempersiapkan baju hangat, meskipun diperkirakan cuaca di Arab Saudi bersahabat. Artinya tidak terlalu dingin dan tidak terlalu panas.
Demikian disampaikan Ketua Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Embarkasi Medan, Syariful Mahya Bandar melalui Sekretaris, Abd Rahman.
“Penyelenggara haji di pusat menyampaikan perubahan cuaca dari dingin ke suhu sedang akan terjadi di Arab Saudi saat Calhaj tiba di sana. Diperkirakan udaranya sedang-sedang saja. Tidak panas dan tidak terlalu dingin,’’ kata Rahman, Selasa (27/9).
Namun, lanjut Rahman, untuk antisipasi, utamanya bagi yang kondisinya rentan terhadap perubahan cuaca, agar tetap mempersiapkan pakaian hangat.
Rahman mengingatkan agar Calhaj sudah menyediakan bekal obat-obatan yang disarankan oleh dokter yang memeriksa kesehatan sebelum berangkat. Sedangkan obat-obatan tersebut nantinya tetap akan dicatatkan oleh pihak kesehatan di Asrama Haji, pada saat jamaah mengecek kesehatan ulang di asrama sebelum menuju kamar masing-masing.
Hal lain yang diingatkan Rahman, agar Calhaj mempersiapkan diri secara mental untuk tidak terlalu banyak berbelanja di Arab Saudi. Sebab, katanya, barang bawaan yang dibolehkan oleh pihak penerbangan tahun ini hanya koper, tas tentengan, tas paspor, dan 5 liter air zam-zam. Untuk koper dapat diisi dengan barang tidak terlarang dengan berat maksimal hanya 32 Kg.*