Hidayatullah.com–Sejoli pasangan Indonesia-Gaza, Abdillah Onim dan Raajaa’ al-Hirtsani hari Senin (25/03/2013) kemarin berkunjung ke kantor redaksi Kelompok Media Hidayatullah, di Jakarta.
“Galela jamiilah (cantik),” ujar Raajaa’ Muslimah asli Gaza saat ditanya tentang kunjungannya ke kampung halaman sang suami di Galela, Halmahera Utara, Maluku Utara.
Abdillah adalah relawan Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) yang menjadi ketua MER-C Cabang Gaza mengawasi pembangunan Rumah Sakit Indonesia di Gaza. Keduanya berkunjung ke Indonesia sejak awal Desember 2012 bersama putri mereka, Marwiyah Filindo yang berusia 10 bulan.
Selama di Indonesia kerap berkunjung ke berbagai daerah, bahkan negara tetangga, Malaysia, untuk berbicara soal permasalahan Palestina, khususnya Gaza.
Selain mengurus anak, Raajaa’ aktif sebagai pengawas di Taman Kanak-kanak Bintang al-Qur’an di Jabaliya, Gaza Utara. TK Bintang al-Qur’an adalah TK gratis untuk anak-anak dari keluarga miskin Gaza yang seluruh kegiatannya dibiayai oleh Sahabat al-Aqsha-Indonesia.
Rencanya, pasangan ini akan kembali ke Gaza bulan April 2013 nanti. Saat ditanya tentang kewarganewgaraannya, Abdillah mengaku masih berstatus WNI walau sudah punya kartu tanda penduduk Gaza.
Abdillah mengaku lebih senang putrinya berstatus warga Palestina. “Lebih kondusif mendidik anak di sana,” kata Abdillah.*