Hidayatullah.com–Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) secara resmi menunjuk Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) sebagai tuan rumah penyelenggaraan Pesta Olahraga Negara-Negara Islam atau Islamic Solidarity Games (ISG) III Tahun 2013 pada Oktober ini menggantikan Provinsi Riau.
Penunjukan Sumsel sebagai tuan rumah ISG III itu tertuang dalam Keputusan Presiden Nomor 23 Tahun 2013 tentang Perubahan Atas Keputusan Presiden Nomor 15 Tahun 2012 tentang Panitia Nasional Penyelenggara Islamic Solidarity Games III Tahun 2012 yang ditandatangani oleh Presiden SBY pada 29 Juli 2013.
Dikutip laman Setkab, semula, sesuai Keppres No. 15/2012, ISG III/2013 akan diselenggarakan di Provinsi Riau pada Juni tahun ini. Namun, sehubungan dengan belum siapnya tempat-tempat penyelenggaran dan adanya dinamika di daerah tersebut, pemerintah akhirnya memutuskan untuk memindahkan penyelanggaran ISG dari Riau ke Sumsel.
Melalui Keppres No. 23/2013 itu, Presiden SBY juga menunjuk Gubernur Provinsi Sumsel (Alex Nurdin, red) untuk menggantikan posisi Gubernur Riau sebagai Penanggung Jawab Teknis Pelaksanaan Panitia Nasional Penyelenggara Islamic Solidarity Games III Tahun 2013, Indonesia Islamic Solidarity Games Organizing Committee (INAISGOC). Adapun sebagai penanggung jawab tetap dipercayakan kepada Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora).
“Dalam melaksanakan tugasnya, Panitia Nasional INAISGOC bertanggung jawab kepada Presiden,” bunyi Pasal 2 Ayat (2) Keppres tersebut.
Terkait dengan perubahan itu juga, Pasal 7 Keppres ini menegaskan, bahwa segala pembiayaan yang diperlukan untuk persiapan penyelenggaraan Islamic Solidarity Games III Tahun 2013 dibebankan pada Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah Provinsi Sumatera Selatan Tahun 2013, serta sumber-sumber lain yang sah dan tidak mengikat sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.*