Hidayatullah.com– Aksi puluhan ribu massa di depan Gedung Bawaslu, Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat, berlangsung kondusif, sejak siang hingga malam ini.
Massa meninggalkan lokasi aksi secara berangsur-angsur dengan tertib, hingga pantauan terakhir hidayatullah.com sekitar pukul 20.52 WIB, lokasi aksi damai ini nyaris kosong dari peserta aksi.
Sementara itu, aparat keamanan baik TNI tanpa senjata maupun kepolisian bersenjata, mengawal ketat jalannya aksi menolak Pemilu 2019 yang terindikasi penuh kecurangan itu.
Baca: Puluhan Ribu Massa di Bawaslu Bukber, Shalat Tarawih Berjamaah
Pada penghujung aksi selepas shalat tarawih, sempat ada riuh rendah di depan barikade kepolisian yang berjaga di Jl MH Thamrin pas depan Gedung Sarinah.
Namun situasi tetap aman terkendali. Diduga ada provokator yang hendak memprovokasi keadaan, namun laskar cepat mengambil tindakan. Saat itu seseorang yang diduga provokator melemparkan sebuah botol plastik berisi air putih ke arah barikade kepolisian, beruntung laskar segera menenangkan pihak aparat agar tak merespons.
“Mundur, mundur, mundur,” demikian teriakan yang terus dilontarkan laskar.
Baca: Dengar Adzan, Massa Aksi Pemilu Curang Tunaikan Shalat Ashar Berjamaah
Tokoh FPI Munarman bahkan turun tangan menjaga situasi tetap kondusif. Berkali-kali ia tampak seorang diri berusaha keras menghalau oknum diduga provokator yang mencoba mendekati barikade aparat.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Sebelum meninggalkan lokasi, sejumlah laskar berpamitan dan bersalaman dengan sebagian aparat terutama komandannya.
Begitu pula yang dilakukan Munarman. “Sudah ya, lokasi kosong, jadi kalau setelah ini ada lagi, berarti bukan kami,” ujar Munarman kepada pimpinan kepolisian.
Menariknya pula, peserta aksi juga membersihkan lokasi demo dengan memungut sampah-sampah yang berserakan dan memasukkannya ke kantong-kantong plastik hitam besar.*