Hidayatullah.com–Pemerintah pendudukan Israel sedang berupaya untuk mengajukan sebuah tawaran pencabutan perlindungan hokum bagi kegiatan anti-Israel di Facebook, demikian Channel 2 Israel melaporkan Senin dikutip PIC.
Keputusan itu disidangkan semalaman oleh menteri-menteri kependudukan.
Berdasarkan Channel 2, penjajah Israel telah mencari berbagai inisiatif untuk menghentikan aktivitas anti-Israel di jaringan sosial media.
Perintah telah diberikan oleh Menteri Pertahanan Dalam Negeri Israel Gilad Erdan dengan bantuan dari Menteri Kehakiman Ayelet Shaked, untuk mendiskusikan dengan negara lain termasuk Australia dan Amerika Serikat kemungkinan pengaktifan keputusan itu di luar negeri.
Sebuah gugatan diajukan pada Facebook yang ditandatangani 20.000 warga Israel untuk menghentikan aktivitas anti-Israel.*/Nashirul Haq AR