PENELITIAN terbaru mengenai perangkat teknologi informasi menunjukkan bahwa penggunaan berbagai gadget seperti komputer, tablet, dan ponsel pintar, pada malam hari dapat menyebabkan bertambahnya berat badan hingga kegemukan.
Penelitian yang dilakukan peneliti dari Universitas Northwestern di Chicago, Amerika Serikat, itu menemukan adanya hubungan antara paparan cahaya biru yang dipancarkan oleh smartphone dan tablet dengan peningkatan rasa lapar.
Para peneliti mengatakan bahwa paparan cahaya yang dikeluarkan layar gadget dapat meningkatkan rasa lapar selama beberapa jam, dan bahkan meningkatkan rasa lapar walaupun pengguna sudah menyantap makanan.
Hal itu berarti membuat seseorang cenderung makan lebih banyak dan lebih mungkin untuk menambah berat badan.
Hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa paparan cahaya biru yang dikeluarkan gadget terkait dengan peningkatan rasa lapar yang dimulai 15 menit setelah gadget dinyalakan, dan masih meninggalkan efek hingga dua jam setelah makan.
Selain itu, paparan cahaya biru dari gadget juga sudah terbukti menurunkan rasa kantuk pada malam hari sehingga meningkatkan risiko insomnia.
Peneliti Ivy Cheung dari Universitas Northwestern mengatakan, setiap tiga jam paparan cahaya biru dari gadget di malam hari berakibat akut meningkatkan rasa lapar dan metabolisme glukosa.
“Hasil penelitian ini penting karena menunjukkan bahwa manipulasi paparan cahaya dalam lingkungan sehari-hari manusia dapat menjadi pendekatan baru untuk mempengaruhi pola asupan makanan dan metabolisme,” kata Cheung, dilansir Antara (4/6/2014).
Daily Mail melaporkan, hasil temuan penelitian itu diterbitkan dalam jurnal ilmiah “Sleep” dan ditampilkan pada pertemuan tahunan Associated Professional Sleep Societies di Minneapolis.
Cheung mengatakan, penelitian lebih lanjut diperlukan untuk menentukan mekanisme aksi yang melibatkan hubungan antara paparan cahaya, rasa lapar, dan metabolisme.*