AL HAFIDZ IBNU RAJAB menyebutkan bahwa para ulama terdahulu bermujahadah dengan sungguh-sungguh dalam membaca Al Quran di bulan Ramadhan.
Al Aswad menghatamkan bacaan Al Quran dalam dua malam di Ramadhan. An Nakha’i juga melakukan hal serupa di 10 hari terkahir sedangkan di luanya beliau menghatamkan dalam 3 hari. Qatadah dalam Ramadhan juga menghatamkan Al Qur`an dalam 3 hari dan di 10 hari terakhir beliau menghatamkan Al Quran dalam satu malam.
Imam As Syafi’i dan Imam Abu Hanifah sendiri menghatamkan Al Quran sebanyak 60 kali di bulan Ramadhan dan itu di luar shalat. (Lathaif Al Ma’arif, hal. 318)