Hidayatullah.com – Tim Media Anies-Sandi melakukan media briefing kepada para wartawan terkait dengan rencana Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta terpilih, Anies Baswedan-Sandiaga Uno, yang akan langsung dilantik oleh Presiden Joko Widodo di Istana Negara, Jakarta, Senin (16/10/2017) mendatang.
Juru Bicara Anies-Sandi, Firman Yusak menjelaskan, pihaknya telah menggelar rapat dengan DPRD DKI Jakarta kemarin, membahas koordinasi terkait dengan rapur istimewa gubernur dan wakil gubernur.
Firman menambahkan, usai rapat, di ruang paripurna sudah diadakan gladikotor pelaksanaan paripurna istimewa bersama Sekwan.
“Dari hasil rapat kemarin, kita diinformasikan bahwa pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur akan berlangsung pada 16 Oktober, Senin mulai jam 16.00 (WIB) bertempat di Istana Negara,” ujarnya dalam keterangan tertulis yang diterima hidayatullah.com, Kamis (12/10/2017).
Baca: Pemuda Al-Irsyad: Kemenangan Anies-Sandi dengan Spirit Al-Maidah Ayat 51
Setelah pelantikan, lanjut Firman, Anies-Sandi akan menuju Balai Kota dengan sudah menggunakan mobil dinas dan akan disambut oleh Budaya Betawi berupa Palang Pintu dan Tanjidor dengan disambut di Balai Agung Balai Kota oleh Djarot Saiful Hidayat, Gubernur DKI Jakarta saat ini.
“Di Balai Agung akan ada serah terima memori jabatan dari Pak Djarot ke Pak Anies. Selesai itu, Pak Anies akan mengantarkan Pak Djarot ke lobi pendopo, dan Pak Djarot meninggalkan lokasi,” terangnya.
Kemudian, shalat maghrib berjamaah juga akan berlangsung di dalam Balairung di area Balai Kota.
“Setelah itu, Pak Anies dan Pak Sandi akan sampaikan pidato pertamanya di depan para anggota dewan kira-kira sekitar 1 jam dan ada proses lain di DPRD. Termasuk bertemu dengan para mantan Gubernur yang diundang,” jelas Dosen Komunikasi di Universitas Bakrie ini.
Terakhir, sambung Firman, Anies-Sandi akan kembali ke Balai Kota di halaman Blok G akan ada kegiatan bersama untuk menyapa warga Jakarta dengan pidato.
Baca: Nasihat Kepemimpinan untuk Anies-Sandi: Mendekat kepada Allah dan Ulama
Di Halaman Blok G, juga akan dihadirkan hiburan rakyat, berupa tarian, kuliner, dan UMKM khas Jakarta.
“Insya Allah telah kita sepakati, diperkirakan akan berakhir sekitar pukul 22.00 malam,” tandasnya.
Sedangkan untuk keamanan, Firman menjelaskan, telah dipersiapkan bantuan keamanan dari pihak kepolisian.
“Dan kita akan menjamin tidak akan ada penutupan jalan sepanjang Balai Kota. Maka itu, kita fokuskan acara di Halaman Blok G,” pungkasnya.
Hadir pula dalam kesempatan rapat itu, perwakilan Biro Kepala Daerah (KDH), Kominfostat, dan Sekretaris Dewan (sekwan) DPRD Provinsi DKI Jakarta.*