Hidayatullah.com–Konferensi Waligereja Prancis mengumumkan pada Rabu bahwa sebuah komisi independen akan dibentuk untuk menyelidiki pelecehan seksual anak di bawah umur di Gereja Katolik.
Setelah pertemuan empat hari di kota Lourdes, para uskup Prancis merilis pernyataan yang mengatakan komisi itu bertujuan untuk mengungkap pelecehan seksual anak di bawah umur di gereja Katolik sejak 1950.
Selain itu, komisi akan berusaha untuk memahami penyebab kasus ini ditangani dengan tidak serius dan kemudian membuat rekomendasi.
Gereja Katolik Berhentikan Seorang Uskup karena Pelecehan Seks
Para anggota dan kepemimpinan komisi akan diumumkan dalam beberapa hari mendatang, dengan laporan yang akan diterbitkan dalam waktu dua tahun.
Komisi ini akan mengumpulkan cerita dari para korban untuk lebih memahami alasan yang menyebabkan tindakan tersebut.
Konferensi Waligereja mengindikasikan bahwa kompensasi finansial dapat diberikan kepada para korban.*