Hidayatullah.com–Jerman telah mengekstradisi seorang pria Bosnia yang dicari-cari aparat terkait serangan bersenjata di lokasi konser musik Bataclan di Paris tahun 2015.
Pihak kejaksaan mengatakan pria berusia 39 tahun itu, yang tidak disebutkan namanya, ditangkap pada bulan Juni di wilayah Saxony-Anhalt berdasarkan surat perintah penangkapan yang dikeluarkan pihak berwenang Uni Eropa. Dia dituduh berkaitan dengan sebuah organisasi teroris yang melakukan sejumlah teror, termasuk serangan di lokasi konser Bataclan pada 13 November 2015 di Paris, menurut kepolisian dan pihak kehakiman Jerman.
Pihak berwenang Jerman mengatakan tersangka ditangkap dalam kasus lain, di mana petugas memburu dua orang Bosnia dengan tuduhan melanggar UU kepemilikan senjata.
ISIS mengklaim sebagai pelaku serangan di Bataclan itu, yang menewaskan 130 orang.
Lima bulan kemudian, 32 orang tewas dalam serangan bom bunuh diri di ibukota Bergia, Brussels. Ratusan orang mengalami luka-luka dalam serangan yang juga diklaim oleh ISIS tersebut.
Sel teroris yang sama diyakini telibat dalam kedua serangan itu, lapor RFI Senin (29/7/2019).*