Hidayatullah.com—Melihat prospek pasar halal dunia yang sangat menjanjikan, tak urung membuat pihak berwenang Taiwan menjajaki kemungkinan sertifikasi halal.
Walikota Kota Taichung Jason Hu mengatakan, produsen produk makanan Taiwan sedang berusaha keras memperoleh sertifikasi halal untuk produk mereka agar diterima oleh Halal Industry Development Corporation.
Langkah ini dilakukan karena Taiwan sedang melihat kemungkinan membuat makanan yang bisa diterima di pasar halal dunia.
“Kami juga sedang menyiapkan pabrik untuk pengolahan produk makanan Taiwan di Malaysia dalam satu hingga dua tahun mendatang,” kata Hu dalam acara Malaysia International Food and Beverage Trade Fair (MIFB) 2010 kemarin.
Sebagaimana diketahui, acara MIFB 2010, yang diselenggarakan pada 22-24 Juli lalu di Putra World Trade Centre, terlihat partisipasi yang kuat dari Kementerian Urusan Ekonomi Taiwan.
Berdasarkan data Journal Halal, sebuah majalah berbasis di Kuala Lumpur, dalam 10 tahun terakhir, pasar makanan halal dunia sudah bernilai sekitar 632 miliar dolar AS per tahunnya. Menurut perhitungan majalah Time, nilai pasar makanan halal dunia itu setara dengan 16 persen dari total industri makanan di seluruh dunia.
Tak hanya makanan. Industri lainnya, seperti keuangan, berbagai produk dan jasa meliputi kosmetik, real estate, hotel, fashion, asuransi sudah beramai-ramai hijrah menjadi sesuatu yang terjamin kehalalannya. Semua industri berlomba untuk menyesuaikan diri dengan hukum Islam dan ajaran Al-Quran. [hl/cha/hidayatullah.com]