Hidayatullah.com– Putra dari aktor ternama Spanyol Rodolfo Sancho Aguirre dijerat dakwaan pembunuhan dan mutilasi seorang pria yang menyukainya di Thailand.
Hari Senin (8/8/2023) di pengadilan Thailand, Daniel Sancho Bronchalo, 29, mengaku bersalah telah membunuh Edwin Arrieta Arteaga, 44.
Polisi menemukan potongan-potongan tubuh Arrieta di sebuah tempat pembuangan sampah akhir di bagian selatan pulau Koh Phangan pekan lalu, lansir BBC.
Kepada kantor berita Spanyol EFE Sancho mengatakan bahwa dia “disandera” oleh Arrieta, yang terobsesi alias tergila-gila padanya.
Pemuda yang dikenal sebagai YouTube chef itu pergi ke kantor kepolisian di Koh Phangan pada Kamis malam guna melaporkan bahwa Arrieta, seorang dokter bedah asal Kolombia, telah hilang, lapor media setempat.
Koh Phangan merupakan daerah tujuan wisata pantai populer yang terkenal dengan pesta ‘bulan purnama’ yang hingar-bingar.
Sancho melapor tidak lama setelah potongan tubuh manusia ditemukan oleh pemulung pagi itu, sementara potongan-potongan lainnya ditemukan keesokan harinya di lokasi pembuangan sampah yang sama.
Melalui tes DNA, polisi menyatakan bahwa potongan tubuh tersebut adalah milik Arrieta. Ketika diperiksa lagi pada hari Jumat, Sancho akhirnya mengakui bahwa dia telah menghilangkan nyawa dokter tersebut.
Pada hari Ahad, dia menunjukkan kepada polisi tujuh lokasi, di mana dia diduga membuang potongan tubuh korban yang dimasukkan ke dalam kantong plastik.
Lokal media melaporkan bahwa penyelidikan menunjukkan Sancho membeli sejumlah barang, sebilah pisau, sarung tangan karet dan satu botol cairan pembersih pada hari Selasa pekan lalu, sehingga polisi berkesimpulan bahwa pemuda itu sudah membuat perencanaan pembunuhan Arrieta.
Sancho berasal dari keluarga dinasti aktor ternama di Spanyol. Ibunya adalah aktris Silvia Bronchalo, sementara kakeknya adalah mendiang aktor Félix Ángel Sancho Gracia.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Hari Ahad, keluarga Sancho merilis sebuah pernyataan yang meminta agar publik menghormati privasi Daniel Sancho sendiri dan seluruh keluarga besarnya “di masa yang amat sangat membingungkan ini”.
Sancho saat ini sedang ditahan di pulau Koh Samui sementara polisi melanjutkan penyelidikan yang diduga direncanakan. Sancho tidak diberikan pembebasan bersyarat dari tahanan.
Pihak berwenang masih mencari bagian tubuh Arrieta yang belum ditemukan.*