Hidayatullah.com– Paris belum siap untuk menjadi tuan rumah Olimpiade dan Paralimpiade 2024 karena ada masalah transportasi dan penampungan untuk gelandang, kata Walikota Anne Hidalgo.
“Akan ada sejumlah tempat di mana transportasi umum tidak tersedia disebabkan tidak ada cukup kereta dan tidak cukup sering,” aku Hidalgo dalam acara bincang-bincang di televisi Quotidien, menyindir halus Valerie Pecresse, kepala daerah Ile de France di mana di dalamnya termasuk pusat kota Paris.
Dewan Regional Ile de France, yang dipimpin Pecresse, bertanggung jawab untuk urusan transportasi di daerah itu.
Hidalgo mengatakan pemerintah daerahnya juga “sedikit” bertanggung jawab atas situasi ini, dan menambahkan, “Namun, kita melakukan ini semua bersama-sama jadi saya juga prihatin”.
Hidalgo, seorang politisi sosialis, mengatakan bahwa stasiun kereta komuter RER di Porte Maillot di bagian barat Paris belum siap untuk menghadapi lonjakan penumpang selama Olimpiade 2024 yang akan digelar pada 26 Juli sampai 11 Agustus.
Hidalgo menambahkan bahwa masalah gelandangan atau tunawisma di ibu kota juga merupakan masalah besar.
“Saya tidak ingin menangkapi dan menyembunyikan mereka (selama Olimpiade). Harus ada penanganan sosial,” kata Hidalgo, seperti dilansir Reuters Kamis (23/11/2023).
“Kami ingin mendirikan penampungan yang dapat mereka huni secepatnya pada musim dingin ini dan kami sedang menanganinya dengan otoritas regional dan negara bagian dan kami semua sepakat bahwa kami harus bergerak maju – tetapi kami belum bisa melakukannya,” papar Hidalgo.
Menanggapi pernyataan Hidalgo itu, lewat X (Twitter) Pecresse menegaskan bahwa Paris akan siap untuk menggelar Olimpiade 2024, dan jangan putus asa mendengar omongan dari seorang “walikota yang absen”.*