Rabu, 12 Oktober 2005
Hidayatullah.com–Dua partai utama Jerman, Partai Sosialis Demokrat (SPD) dan Partai Uni Kristen Demokrat (CDU) sepakat menunjuk Angela Merkel sebagai kanselir menggantikan Gerhard Schroeder
Terpilihnya Angela Merkel sebagai kanselir menggantikan Gerhard Schroeder menjadi catatan sejarah tersendiri bagi bangsa Jerman. Karena untuk kali pertamanya, jabatan kanselir dipegang seorang wanita.
Dalam jumpa persnya di Berlin, Jerman, Senin (10/10), Merkel menyatakan SPD dan CDU sepakat melanjutkan pembicaraan formal untuk membangun koalisi besar. Ia juga yakin kedua kubu akan mencapai kesamaan pandangan atas kebijakan luar negeri pada pembicaraan formal yang dimulai Senin pekan depan.
Juru bicara SPD hari Senin (10/10) mengatakan, berdasarkan kesepakatan, SPD akan memperoleh delapan jabatan di kabinet, di antaranya jabatan kunci, yaitu menteri luar negeri, menteri keuangan, menteri perburuhan, menteri kehakiman, menteri lingkungan, menteri bantuan dan koperasi, serta menteri kesehatan dan transportasi.
Sedangkan CDU dan partai sekandungnya, CSU (Uni Sosial Kristen), akan memperoleh dua kursi di kekanseliran, yaitu Merkel sebagai kanselir dan menteri negara (minister of state at chancellery), serta enam jabatan menteri, yaitu ekonomi, menteri dalam negeri, pertahanan, pertanian, dan menteri pendidikan dan keluarga.
Negosiasi formal di antara kedua pihak akan dimulai pekan depan, 17 Oktober, dan negosiasi formal di antara kedua kubu ini akan berlangsung sampai 12 November mendatang.
Hapus Jilbab
Partai Kristen Demokrat (CDU), adalah salah satu partai konservatif Kristen di Jerman yang dikenal anti jilbab. Saat menang di Nordrhein-Westfalen (NRW) lalu, CDU bahkan langsung berjanji akan melarang jilbab.
Dalam Pemilu di Nordrhein Westfalen, CDU berhasil mengalahkan Partai Sosial Demokrat (SPD),
Sebagaimana pernah dikutip Reuters, Juergen Ruettgers, salah satu tokoh penting CDU di Nordrhein Westfalen, berjanji berjanji akan segera melakukan pelarangan terhadap jilbab di sekolah dalam tempo tiga minggu setelah memenangkan Pemilu.
Sebelumnya sepanjang kampanye pemilihan, CDU Nordrhein Westfalen (NRW) di bawah pimpinan Juergen Ruettgers selalu mengatakan akan dengan cepat menghapus jilbab dari sekolah-sekolah negeri di Jerman. (chp/hid/cha)