Hidayatullah.com–Kelompok yang menamakan diri Brigade Al Audah, menyatakan diri sebagai pendukung Fatah dan menyatakan bertanggung jawab atas peledakan Gaza. “Kami menegaskan bahwa akan tiba gilirannya kepada mereka yang membersihkan “putra-putra kami”, dan serangan kami tujukan kepada “milisi hitam” dan semua anggota Brigade Izzudin Al Qassam.” Demikian, keterangan email mereka yang diterima oleh As Syabakah Al I’lamiyah.
Disamping itu, setelah peristiwa peledakan di Gaza, TV Palestina, yang dimiliki oleh kelompok Fatah, pada hari Sabtu (26/7) pukul 10:30 waktu setempat menyiarkan lagu-lagu “revolusi Fatah”. Sehingga Sami Zuhrah, Jubir Hamas, menilai bahwa Fatah memang dalang peledakan Gaza.
Sebagaimana diketahui bahwa pada hari Jumat (25/7), terjadi ledakan yang cukup kuat di pantai Gaza, yang menyebabkan 5 aktivis Hamas dan 6 rakyat sipil meninggal, salah satunya seorang balita, yang merupakan bagian rombongan rihlah yang diadakan masjid-masjid Gaza, dan 20 orang lainya menderita luka-luka.
Akibat peristiwa ini, sebanyak 162 aktivis Fatah yang pro-pemerintah ditangkap oleh kelompok Hamas yang "menguasai" Gaza. Kelompok Fatah dituding berada dibalik ledakan yang menewaskan enam korban tersebut.
Kelompok Hamas juga menduduki kantor berita Palestina "Rafa" milik pemerintah yang berada di Gaza, juga menduduki sebanyak 40 kantor milik Fatah lainnya. [As Syabakah Al I’lamiyah/tho/hidayatullah.com]