Hidayatullah.com–Satu orang tewas dan sedikitnya 11 orang lainnya, termasuk dua warga Amerika, terluka akibat ledakan bom mobil di pinggir jalan yang mengambil sasaran konsulat AS yang terjadi di kota sebelah barat laut Pakistan di Peshawar.
Juru bicara kedutaan AS Alberto Rodriguez mengumumkan pada Jumat pagi ledakan bom terjadi di dekat dua mobil konsulat AS yang menuju University Road di Peshawar, demikian dilaporkan Associated Press.
Sebuah stasiun TV Pakistan menunjukkan salah satu kendaraan yang hancur akibat ledakan.
Pejabat kepolisian senior Shafi Ullah mengidentifikasi serangan pembunuhan individu ini dilakukan warga Pakistan.
Polisi telah mengepung tempat tersebut dan korban luka telah dibawa ke rumah sakit terdekat. Shafi Ullah mengatakan korban luka tidak menderita luka serius.
Taliban Pakistan pada hari Jumat mengklaim bertanggung jawab atas ledakan yang terjadi dan ancaman serangan berikutnya.
Taliban Pakistan pernah berjanji akan membalas dugaan pembunuhan mantan pemimpin Al Qaidah Usamah bin Ladin yang terjadi karena serangan tanpa izin yang dilakukan oleh pasukan AS di perumahan dekat markas militer Pakistan pada 2 Mei.
Sedikitnya 22 orang tewas dan beberapa lainnya terluka setelah serangan militan di pos pemeriksaan polisi di Peshawar pada hari Rabu.*