Hidayatullah.com–Rupiah Banda pemimpin Zambia dari tahun 2008 sampai 2011 telah meninggal dunia dalam usia 85 tahun setelah menderita kanker kolon.
“Kehidupan baktinya kepada negara kita, dan benua kita, merupakan bentuk patriotisme tertinggi,” kata Presiden Hakainde Hichilema, seperti dilansir BBC Sabtu (12/3/2022).
Banda, seorang mantan diplomat, menjabat sebagai wakil presiden ketika, pada tahun 2008, Presiden Levy Mwanawasa menderita stroke dan kemudian meninggal. Dia kemudian menjabat, menjadi presiden keempat negara itu, dan memenangkan pemilihan umum berikutnya.
Tapi dia mengundurkan diri pada 2011 setelah kalah dalam pemilu dari Michael Sata. Kala itu Banda secara luas dipuji karena menerima kekalahan dan tidak menggugat hasil pemilu, tidak seperti yang sering dilakukan oleh para pemimpin Afrika ketika kalah.
Masa pemerintahannya diwarnai dengan tuduhan korupsi dan pada tahun 2013 dia ditangkap setelah dituduh mencuri uang jutaan dolar.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Dia membantah tuduhan itu, menggambarkannya sebagai bagian dari kampanye hitam terhadap dirinya, dan dia tidak pernah dinyatakan bersalah dalam tuduhan tersebut.*