Hidayatullah.com–Mufti Saudi Syeikh Abdul Aziz Ali As Syaikh mengatakan,”Apa yang dihadapai negara-negara Islam hari ini dari fitnah dan ketidakstabilan kemanan merupakan dampak dari dosa dan maksiat”, sebagaiman dilansir olah harian Watan (5/5/2012).
Mufti Saudi juga menyampaikan di khutbah Jumatnya bahwa “para pengacau” menggunakan baju demokrasi dan kemoderatan untuk melakukan perbutan kedzaliman dan mengganggu stabilitas umat Islam.
Sebagaimana diketahui, baik di Mesir, Libya, Yaman, Syiria serta Bahrain gejolak akibat “Musim Semi Arab” masih terjadi. Di Mesir sendiri tampilnya Al Ikhwan Al Muslimun yang anggotanya juga aktif dalam perpolitikan di Teluk ditengarai bisa mengancam para penguasa di wilayah tersebut.