Hidayatullah.com– Media pemerintah Iran melaporkan mempersiapkan serangan drone besar-besaran terhadap wilayah ‘Israel’, menyusul serangan udara ‘‘Israel’’ dalam “Operasi Rising Lion” yang menewaskan sejumlah komandan militer dan ilmuwan nuklir Iran pada Jumat lalu .
Menurut Nour News, saluran resmi IRGC, “پهپادهای ایرانی بر فراز عراق، به سمت اسرائیل حرکت کردند” (“drone Iran terbang di atas Irak menuju ‘Israel’”), menunjukkan bahwa pengiriman drone telah dimulai hari Jumat (13/6/2025).
Pernyataan serupa juga diunggah di Telegram Islamic Republic of Iran News Network (IRINN), media negara Iran, yang menunjukkan citra drone Shahed-136 melintas di atas kawasan timur Irak menuju perbatasan ‘Israel’.
“Pasukan kami telah diperintahkan untuk bersiaga dan menyiapkan drone guna menuntut balas atas agresi ‘Israel’,” ujar pernyataan Kementerian Pertahanan Iran, melalui juru bicara resmi, mengonfirmasi kesiapan pasukan udara tanpa awak.
Meski demikian, tidak disebutkan jumlah pasti drone yang akan diluncurkan, namun ‘Israel’ menyatakan telah menghadapi lebih dari 100 drone Iran yang diluncurkan dalam beberapa jam terakhir.
Diketahui, serangan penjajah ‘‘Israel’’ melibatkan sekitar 200 pesawat tempur terhadap lebih dari 100 fasilitas nuklir dan militer Iran, termasuk Natanz dan situs rudal balistik.
‘Israel’ sebelumnya melaporkan menerima lebih dari 100 drone dalam beberapa ronde selama beberapa jam terakhir.*