Hidayatullah.com—Hari Sabtu (11/08/2012) ribuan warga Yordania, menghadiri pemakaman Dr Umar Al Ashqar yang meninggal pada hari Jumat.
Ikut menghadiri shalah jenazah Ketua Biro politik Hamas, Khaled Misy’al, Wakil Ketua Musa Abu Marzuk, anggota biro Sami Khater, Izzat al Rishq, Muhammad Nazal, Muhammad Nasr dan Pengawas Keuangan Umum Al Ikhwan al Muslimun di Yordania, Dr Hammam Said dan pemimpin Islam lain. Kehadiran Khaled ini merupakan kunjungan ketiga di ibukota Yordania dalam waktu kurang dari setahun.
Dikutip Arabtoday, gerakan perlawanan Palestina (Hamas) telah mengumumkan kepergian Al Ashqar dalam sebuah pernyataan sikap yang mengatakan, “beliau adalah salah satu pendiri besar gerakan, salah seorang ulama yang paling menonjol dari Palestina dan bangsa Arab di era ini. Selain itu salah seorang ulama dan syeikh pendiri gerakan Hamas.”
Dakwah, Jihad dan Penulisan
Seperti diketahui, Syeikh Ashgar wafat pada hari Jumat (10/08/2012) setelah berjuang melawan penyakit selama dua tahun.
Syeikh Al-Ashqar wafat di Amman, Yordania dalam usia 72 tahun, setelah banyak berkontribusi dan pengorbanan di bidang ilmu, amal, dakwah dan jihad.
Syeikh Al-Ashqar lahir di desa Barqah, Nablus, tumbuh di rumah ilmu, berhasil meraih S1 dari fakultas syariah Universitas Islam Madinah, kemudian melanjutkan S2 dan S3 di Universitas Al-Azhar Kairo.
Pernah tinggal di Kuwait sampai tahun 1990, kemudian keluar menuju Yordania dan menjadi dosen di fakultas syariah Universitas Yordania. Setelah itu menjadi dekan fakultas syariah di Universitas Az-Zarqa, selain tetap sibuk dalam dakwah, penelitian dan penulisan, sejumlah buku. Penelitiannya dirangkum dalam masalah aqidah, siroh, dakwah, informasi dan beragam persoalan keagamaan.
Dalam keterangan yang dirilis Biro Media Hamas menyebutkan, gerakan itu sangat berduka atas wafatnya salah seorang ulama Islam, tokoh Palestina dan tokoh Arab di jaman ini.
Hamas juga mengatakan al-Ashqar meninggal setelah kehidupannya telah diberikan secara penuh untuk memberi, berkorban, dan menyerukan kepada Allah serta didedikasikan untuk membela rakyat Palestina.*