Hidayatullah.com—Seorang rabi Yahudi ultra-Orthodoks di London, Inggris, ditangkap dengan dugaan melakukan serangan seksual dan menghalangi penegakan hukum, demikian dikabarkan polisi dan media hari Kamis (21/2/2013), lapor AFP.
Polisi mengatakan, pria berusia 54 tahun itu ditangkap hari Rabu dan disebut dalam laporan BBC serta koran Times of Israel sebagai rabi Chaim Halpern pemimpin sinagog di Golders Green di kawasan utara ibukota London.
Beberapa bulan ini Halpern dituduh melakukan serangan seksual terhadap para wanita dalam sesi konsultasi perkawinan. Sebuah tuduhan yang dibantah oleh tokoh agama Yahudi itu, lapor The Jewish Chronicle.
Tiga orang pria lain berusia 64, 62 dan 25 tahun ikut ditangkap pada hari Rabu itu, dengan tuduhan menghalang-halangi penegakan hukum terkait penangkapan Halpern, yang dilakukan oleh unit kriminalitas kepolisian pusat kota London Scotland Yard, Sapphire.
“Seluruh penangkapan dilakukan di alamat-alamat di daerah Barnet berdasarkan hasil penyelidikan oleh Unit Sapphire di Kantor Kepolisian Barnet yang menyelidiki kasus serangan seksual itu,” kata Scotland Yard dalam pernyataannya.
The Jewish Chronicle melaporkan, menyusul adanya sejumlah laporan kejahatan seksual yang dilakukannya, Halpern pada bulan Nopember 2012 mengundurkan diri sebagai dayan (rabi senior Yahudi) dari Union of the Orthodox Hebrew Congregations, lembaga yang menaungi beberapa sinagog Orthodoks.
Halpern membuat pernyataan publik mengklaim dirinya tidak bersalah dalam kasus itu.*