Hidayatullah.com—Hala Shukrallah hari Jumat (21/2/2014) memenangi pemilihan dalam Partai Konstitusi menggantikan Muhammad El-Baradei sebagai presiden partai.
Shukrallah unggul 108 dari 189 suara dan menjadi wanita dan penganut Kristen Koptik pertama yang memimpin sebuah partai politik di Mesir, lansir Ahram Online.
Hala Shukrallah dilahirkan tahun 1954. Dia merupakan direktur Development Support Center, sebuah lembaga konsultan yang memberikan pelatihan dan asistensi untuk berbagai lembaga masyarakat.
Lawan Shukrallah dalam pemilihan presiden partai kemarin adalah dua anggota pendiri partai, mantan penyiar TV Gamila Ismail dan Hossam Abdul-Ghafar seorang dokter.
El-Baradei, yang dikenal dunia saat memimpin International Atomic Energy Agency (IAEA) periode 1997-2009 dan mendapatkan Nobel Perdamaian 2005, mengundurkan diri sebagai pimpinan partai menyusul diangkat sebagai wakil presiden sementara Mesir setelah rezim Muhammad Mursy digulingkan. Namun, jabatan itu kemudian ditinggalkannya, sebagai bentuk protes dan kecaman terhadap tindakan represif pemerintah dalam pembubaran kamp pro-Mursy di Rabaa Al-Adawiya.
Syed Kassem menjadi pemimpin partai sementara sejak Juli lalu.
Setelah El-Baradei mengundurkan diri, banyak orang dalam partai liberal itu keluar dari keanggotaannya. Alasan mereka antara lain, karena partai mendapat banyak tekanan terkait sikap El-Baradei dalam kasus Rabaa dan konflik internal soal proses pengangkatan para pemimpin partai, yang lebih banyak ditunjuk dan bukan dipilih.*