Hidayatullah.com–Lebih dari 5 juta orang di Sudan membutuhkan bantuan kemanusiaan dan hampir 2,5 juta anak di sana sakit setiap tahun karena kekurangan gizi akut, salah satu badan PBB mengatakan pada hari Selasa.
Dilansir dari Anadolu Agency, jumlah orang yang membutuhkan di Sudan meningkat 700.000 dibandingkan tahun lalu menjadi 5,5 juta. Bencana alam seperti banjir dan kekeringan berdampak negatif pada keamanan pangan dan mata pencaharian orang-orang yang rentan di negara ini, kantor Sudan untuk Kantor Koordinasi Urusan Kemanusiaan PBB (OCHA) mengatakan dalam sebuah pernyataan.
“Setiap tahun, hampir 2,5 juta anak-anak sakit karena kekurangan gizi parah dan hampir 700.000 di antaranya terkena dampak parah,” kata pernyataan tersebut.
Baca: PBB: Lebih 1 Juta Anak Terlantar dan Kelaparan di Sudan Selatan
“Sementara produksi pertanian meningkat pada tahun 2017, kebutuhan akan kerawanan pangan meningkat, terutama didorong oleh kenaikan harga,” katanya.
Badan tersebut mengatakan bahwa Sudan menghadapi dua tantangan kemanusiaan yang tumpang tindih: satu dipicu oleh dampak konflik yang menyebabkan perpindahan penduduk berskala besar dan yang lainnya karena kondisi iklim dan sosial budaya yang menyebabkan tingkat kerawanan pangan dan gizi buruk yang tinggi.*/Sirajuddin Muslim
