Hidayatullah.com–Menteri Urusan Keislaman, Bimbingan dan Dakwah, Syeikh Dr. Abdullatif bin Abdulaziz Al-Shaikh, bertemu dengan Ketua Ulama Uganda, Syeikh Abduh Kamuligia, yang sedang mengunjungi Arab Saudi di kantornya hari Senin.
Dalam pertemuan itu, Abdullatif bin Abdulaziz Al-Shaikh mengatakan, Arab Saudi dan Uganda memiliki hubungan bersejarah yang saling mengikat.
“Hubungan antara Kerajaan Arab Saudi dengan Republik Uganda merupakan hubungan yang baik dan bersejarah. Di dalamnya terdapat banyak ikatan kuat yang menyatukan kita. Kerajaan Arab Saudi senantiasa berusaha menyebarkan keamanan, kebaikan, dan perdamaian di seluruh dunia. Dan pemerintahan kami juga mengusahakan kebaikan bagi seluruh manusia khususnya umat Muslim, dan hal ini dinyatakan dengan Kerajaan Arab Saudi yang senantiasa mengayomi umat Muslim di dunia siang dan malam demi mengangkat derajat Islam, menjaga hak-hak mereka dan membantu mereka sebisa kami,” ucap Menteri Syeikh Dr. Abdullatif di tengah pertemuan sebagaimana dikutip lomazoma.com.
Ia juga menyatakan kedudukan Uganda setara dengan Kerajaan Arab Saudi. Dengan kepemimpinan mereka, maka dapat dipastikan akan ada semangat baru bagi kedua negara, semangat yang baik bagi warga Muslim Uganda, yang juga menantikan hubungan yang lebih baik dan banyak lagi di waktu mendatang.
Baca: Meskipun Diprotes Barat, Presiden Uganda Teken UU Anti Homoseksual
Menteri Syeikh Dr. Abdullatif juga menambahkan, bahwa Kerajaan Arab Saudi, sejak didirikan oleh Raja Abdul Aziz Abdurrahman Al-Su’ud, telah menjunjung panji Islam dan menjadi tempat di mana Baitullah berada.
Kerajaan Arab Saudi mengurus Baitullah dengan baik, menghormatinya, dan senantiasa mengagungkannya. Kedudukan Baitullah setara dengan keamanan, kesehatan, perekonomian, dan pangan.
Demikian pula semua jama’ah yang berkunjung ke Baitullah pun akan mengagungkannya. Di Baitullah suasana yang suci, dan Baitullah juga merupakan Masjid Rasulullah Shalallahu ‘Alaihi Wassallam.
“Kerajaan Arab Saudi diberikan nikmat oleh syariat Allah, yang telah ditetapkan dalam Al-Qur`an dan As-Sunnah. Di Kerajaan Arab Saudi juga, telah ada apa yang terdapat pada Masjid-masjid di seluruh dunia, atas rahmat Allah. Dan atas rahmat Al-Qur`an yang telah tercetak dan terjaga keasliannya, yang oleh izin Allah, tidak dikotori oleh manusia. Seluruh negeri di dunia meminta cetakan Al-Qur`an kepada Kerajaan Arab Saudi. Di samping itu semua, di Arab Saudi kiblat umat Muslim di seluruh dunia. Ia menjadi pelindung bagi para umat Muslim itu, dan itulah misinya. Ini semua karena pemerintahan kita semua, segala puji bagi Allah,” demikian lanjutan pernyataan Abdullatif.
Ketua Ulama Uganda, Syeikh Abduh Kamuligia, mengatakan bahwa pertemuan dengan Menteri Syeikh Dr. Abdullatif
Baca: Arab Saudi Bentuk Aliansi Militer Islam Gabungan 34 Negara Minur Iran
Selesai pertemuan yang membahas tentang umat Muslim di Uganda, lembaga pendidik para imam, dan kerjasama dalam berbagai bidang khususnya dalam kegiatan Islam.
Tak lupa, dalam pernyataannya, Syeikh Kamuligia memuji upaya Kerajaan Saudi yang terus menerus dalam mendukung isu-isu keislaman, dan bantuannya kepada Uganda selama bertahun-tahun, yang diklaim tidak ada unsur-unsur politik di dalamnya.
“Semua yang berusaha untuk menjadikan Kerajaan Arab Saudi sebagai tujuan politik, mereka tidak akan berhasil. Karena Allah Subhaanahu wa Ta’aala telah menjamin untuk menjaganya. Allah telah menciptakan Baitullah di Kerajaan Arab Saudi, dan Dia akan menjaganya dari ketakutan,” ujar Syeikh Kamuligia.
Di akhir pernyataannya, ia memanjatkan rasa syukur kepada Pemerintambh Kerajaan dan warga Arab Saudi, atas upaya mereka dalam membantu Islam, umat Muslim, serta menyokong hak-hak mereka.*/Ja’far Auzan Muzakki