Hidayatullah.com—Militer Uganda merilis kondom mereknya sendiri, guna membantu agar prajuritnya tidak tertular virus HIV penyebab AIDS.
Seorang prajurit tidak dapat membela negaranya jika dia sendiri tidak dapat memastikan dirinya “aman”, kata Kepala Staf AD Brigadir Leopold Kyanda saat peluncuran kondom “Ulinzi”, yang artinya “perlindungan” dalam bahasa Swahili, lapor BBC Kamis (4/10/2018).
Hampir 6% orang dewasa di Uganda mengidap HIV.
Di masa lalu, tingkat infeksi HIV di kalangan militer negara itu terkategori tinggi.
Kondom Ulinzi, yang dibungkus dengan kemasan bermotif seragam loreng, diharapkan mampu mencegah HIV dibawa pulang oleh prajurit usai melaksanakan tugas, kata Menteri Kesehatan Vastha Kibirige.
“sifat dari pekerjaan mereka sangat banyak tantangannya. [Para prajurit] terkadang pergi ke medan perang lalu bertemu dengan para wanita untuk bersenang-senang. .. Mereka harus melindungi istri-istrinya di rumah,” kata menteri wanita itu kepada stasiun televisi NTV.*