Hidayatullah.com–Pemerintah Malaysia akan memperlonggar aturan masuk bagi pelancong asal China, sejalan dengan Tahun Kunjungan Malaysia 2020.
Menteri Luar Negeri Datuk Saifuddin Abdullah mengatakan pengumuman resmi akan segera dirilis dan pihaknya bekerja sama dengan Kementerian Dalam Negeri dalam hal tersebut, lapor The Star Senin (27/5/2019).
“Tahun depan kita akan menggelar tahun pariwisata dan kebudayaan. Kami melihat adanya angka pertukaran turis yang stabil di antara kita (Malaysia dan China),” kata Saifuddin.
“Saya dengan senang hati mengumumkan bahwa pemerintah Malaysia sedang mengupayakan pelonggaran sebagian aturan masuk bagi turis-turis China,” kata Saifuddin dalam acara peringatan ke-45 tahun hubungan diplomatik kedua negara di Kuala Lumpur hari Senin malam.
Dalam acara itu Saifuddin juga menjelaskan bahwa kedua negara sekarang memusatkan kerja sama pada industri masa depan, khusus di sektor robotika dan intelejensia buatan, serta dalam proyek OBOR (One Belt One Road) besutan China.
“Kami sudah mengulangi kembali dukungan kami terhadap visi China untuk membuka konektivitas dan keuntungan bersama di bawah inisiatif Belt and Road,” imbuhnya.
“Perdana Menteri Tun Dr Mahathir Mohamad juga sudah menyeru agar Malaysia dan China menciptakan wadah bagi kemitraan bersama,” kata Menteri Luar Negeri Malaysia itu.*