Hidayatullah.com— Parlemen Ethiopia telah meloloskan sebuah rancangan undang-undang kontroversial yang ditujukan untuk meredam ujaran kebencian dan disinformasi di media arus utama dan media sosial.
Para pengkritik mengatakan undang-undang itu bisa digunakan untuk menekan para disiden menjelang pemilihan umum tahun ini.
Namun, pihak berwenang mengatakan undang-undang itu diperlukan untuk mengatasi melonjaknya kekerasan belakangan ini yang terjadi di seluruh penjuru negeri.
Pemilu tersebut akan menjadi pemilihan umum pertama di Ethiopia sejak pemenang Nobel Perdamaian dan Perdana Menteri Abe Ahmad menjabat tahun 2018.
Yuk bantu dakwah media BCA 1280720000 a.n. Yayasan Baitul Maal Hidayatullah (BMH). Kunjungi https://dakwah.media/
Abiy Ahmed mengupayakan reformasi di berbagai bidang dan menjanjikan pemilihan umum yang bebas dan adil.*